Tampilkan postingan dengan label kesehatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label kesehatan. Tampilkan semua postingan

Minggu, 01 Oktober 2017

Ini Betapa Berbahayanya Narkoba


Narkoba adalah singkatan dari Narkotika dan obat–obatan berbahaya. Satu lagi hal yang paling merusak generasi penerus bangsa. Kebanyakan para pelajar yang mengkonsumsi narkoba bermula dari coba–coba yang dipengaruhi dari pergaulan teman–temannya. Tapi setelah itu penggunanya akan terjerat dalam jeratan narkoba dan akan sulit terlepas dari pengaruhnya. Ia akan merasa sangat ketergantungan dengan obat–obatan terlarang tersebut. Jika sudah begitu ia akan rela melakukan apa saja untuk mendapatkan barang haram itu. Entah mencuri uang orang tua, sampai tindakan kriminal lainnya.

Narkoba sangat berbahaya bagi tubuh penggunanya. Berikut ini adalah bahaya penyalahgunaan Narkoba:

- Depresan: pemakai akan tertidur atau tidak sadarkan diri
- Halusinogen: Pemakai akan berhalusinasi atau dengan kata lain melihat sesuatu yang sebenarnya tidak ada.
- Stimulan: Mempercepat kerja organ tubuh seperti jantung dan otak sehingga si pemakai akan merasa bertenaga untuk sementara waktu. Namun karena organ–organnya dipaksa bekerja di luar batas normal lama kelamaan saraf–sarafnya bisa rusak.
- Adiktif: Si pemakai akan merasa ketagihan sehingga akan terus mencari cara agar bisa mendapatkan barang haram tersebut. Jika tidak mendapatkannya, tubuhnya akan ada pada kondisi kritis (sakaw).

Sangat disayangkan saat ini justru penyalahgunaan narkoba semakin meluas. Banyak pelajar yang seharusnya generasi penerus bangsa malah terjebak dalam jeratan Narkoba. Bahkan bukan hanya di tingkat SMA, di SMP dan SD pun bahkan cukup banyak yang telah terjerat narkoba. Maka dari itu Anda jangan sampai coba–coba karena kalau sudah terjerat akan sulit keluar.

Ini Betapa Bahayanya Minuman Keras


Tindakan kejahatan kerap kali dipicu oleh minuman beralkohol. Minuman ini bisa menghilangkan kesadaran sehingga orang yang mengkonsumsinya dapat melakukan hal–hal yang di luar nalar mereka. 

Sayangnya banyak pula para pelajar yang terlibat pergaulan yang salah mengkonsumsi minuman beralkohol. Padahal dalam agama tuh sudah jelas kalo minuman yang satu ini HARAAAM. Bahkan bukan cuma yang minumnya aja yang dosa, tapi menurut hadist riwayat At Tirmidzi dan Ibnu majah, yang menjual, yang mengantarkan, yang menuangkan, yang membeli, yang minta dibelikan, pokoknya yang berkaitan dengan minuman keras itu  dapet dosanya.

Si Pengguna biasanya merasa dapat mengendalikan diri dan mengontrol tingkah lakunya. Pada kenyataannya mereka tidak mampu mengendalikan diri. Makanya banyak kecelakaan mobil yang disebabkan karena mengendarai mobil dalam keadaan mabuk.

Pemabuk atau pengguna alkohol yang berat dapat terancam masalah kesehatan yang serius seperti radang usus, penyakit liver, dan kerusakan otak. Kadang-kadang alkohol digunakan dengan kombinasi obat–obatan berbahaya lainnya, sehingga efeknya jadi berlipat ganda. Bila ini terjadi, efek keracunan dari penggunaan kombinasi akan lebih buruk lagi dan kemungkinan mengalami over dosis akan lebih besar. Bahkan sering terjadi di beberapa daerah, minuman keras oplosan menimbulkan korban jiwa.

Nah, sudah tau kan kenapa minuman keras itu HARAAAM. Namun sayangnya di luar negeri seperti negara–negara Amerika dan Eropa dan negara–negara berkembang lainnya, minuman alkohol sudah menjadi kebiasaan. Mungkin satu–satunya hal yang masih dilarang hanyalah minum minuman tersebut di saat menyetir. Padahal kan mau lagi nyetir ke, mau lagi apa ke, yang namanya minuman yang memabukkan ya ga baik lah. Nah makanya adik-adik jangan coba–coba minum minuman keras. Udah tau keras kok masih di minum. Bahaya loh bahkan sering ada yang tewas gara–gara kebanyakan minum minuman keras.

Ini Betapa Banyaknya Bahaya Merokok


Merokok sudah dianggap sebagai hal yang lumrah di kalangan pelajar, terutama pelajar pria. Bahkan ada anggapan bahwa yang tidak merokok bukan laki–laki sejati. Hmmm.... buat Anda yang tidak merokok tidak usah berkecil hati dianggap seperti itu. Karena banyak juga bencong–bencong di pinggir jalan yang lagi pada mangkal sambil merokok. Jadi jika Anda tidak merokok, maka Anda bukan seperti bencong tersebut.

Di setiap iklan rokok, ataupun di bungkus rokok pasti dicantumkan peringatan ‘merokok dapat menyebabkan penyakit jantung, gangguan napas, impotensi, dan kelainan janin’.  Tapi sadar atau tidak peringatan itu adalah peringatan yang dibuat untuk dilanggar. Jadi kalau Anda tau peringatan itu tapi tetap merokok, maka Anda termasuk salah satunya.

Dari hasil penelitian, ternyata rokok mengandung lebih dari dua ribu zat yang tidak baik bagi kesehatan. 

Zat pada rokok yang paling berbahaya adalah Tar, Nikotin dan Karbon Monoksida. Tar mengandung kurang lebih empat puluh tiga bahan yang menjadi penyebab kanker atau yang disebut dengan karsinogen. Nikotin  dapat menyebabkan ketagihan, ini yang menyebabkan para pengguna rokok sulit sekali untuk berhenti merokok. Nikotin merupakan zat pada rokok yang berisiko menyebabkan penyakit jantung, 25 persen dari para pengidap penyakit jantung disebabkan oleh kegiatan merokok.

Berikut ini adalah bahaya rokok terhadap kesehatan bagi perokok aktif :

Rokok dapat menyebabkan Kanker pundi kencing, Kanker perut, Kanker usus dan rahim, Kanker mulut, Kanker Esofagus, Kanker tekak, Kanker pankrias, Kanker payudara, Kanker paru-paru, Penyakit saluran pernafasan kronik, Strok, pengkroposan tulang atau yang dikenal dengan osteoporosis, Penyakit jantung, Kemandulan, Putus haid awal, Melahirkan bayi yang cacat, Keguguran bayi, Bronkitis, Batuk, Penyakit ulser peptik, Emfisima, Otot lemah, Penyakit gusi, dan Kerusakan mata.

Ternyata perokok bukan cuma perokok aktif saja yang terkena dampaknya. Perokok pasif pun bisa terkena dampaknya. Berikut dampak rokok bagi perokok pasif :

Meningkatkan risiko kanker paru-paru dan penyakit jantung, Masalah pernafasan termasuk radang paru-paru dan bronkitis, Sakit atau pedih mata, Bersin dan batuk-batuk, Sakit kerongkong, Sakit kepala.

Saya pernah membaca sebuah tulisan di internet. Ada seorang yang sebenarnya tidak merokok. Namun ia satu kosan dengan teman-temannya yang merokok. Setiap hari, ia menghirup asap rokok yang dari teman-temannya yang merokok di kosannya. Suatu ketika ia sakit. Dan ketika diperiksa, ternyata ia mengidap kanker paru-paru, walau ia tak pernah merokok. Ia menjalani kempoterapi beberapa kali. Namun akhirnya beberapa waktu kemudian ia menghembuskan napas yang terakhir. 

Nahhh sudah tau kan banyak keburukannya jadi seperti kata poster yang nempel di dinding, “MATIKAN ROKOK ANDA SEBELUM ROKOK ANDA MEMATIKAN ANDA DAN JUGA ORANG DI SEKITAR ANDA”.