Di kala senja seperti hari-hari sebelumnya, aku meluncur dari dataran tinggi di Bandung Utara dengan belalang tempur yang selama setahun ini menemaniku kemanapun ku pergi. Ketika itu langit agak gelap, tak terlihat seberkas cahaya di ufuk barat dan sesampainya di wilayah Cimahi rintik-rintik hujan menemani perjalananku dan si belalang tempur kala itu.
Ku sampingkan sejenak si belalang tempur menuju tukang baso tahu untuk sejenak menanti hujan rintik-rintik berhenti terjun dari langit sana. Dari arah selatan ku lihat orang-orang memandangiku, seolah aku adalah artis terkenal, oh tunggu dulu, ternyata bukan. Ku coba menolehkan kepalaku ke belakang dan mengarahkan pandanganku beberapa derajat ke atas, dan WoWWWWWW paduan warna mera, jingga, kuning, hijau membentuk garis melengkung yang menghiasi langit mendung kala itu. Pelangi, ya, pelangi di kala senja menghiasi langit di antara rintik-rintik hujan dan sinar mentari yang sedikit mengintip sebelum tenggelam.
Jumat, 26 April 2013
Pelangi di kala senja
✔
Rival Ardiles
Diterbitkan 15.25.00
Artikel Terkait
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon