Tampilkan postingan dengan label motifasi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label motifasi. Tampilkan semua postingan

Minggu, 01 Oktober 2017

Jauhi Tawuran, Tapi...


Seringkali jika kita melihat berita pagi selalu diawali dengan berita perkelahian atau tauran. Pelakunya mulai dari antar kampung, antar supporter, dan yang paling sering adalah antar pelajar. 

Dalam tawuran seperti ini seringkali menimbulkan korban luka parah hingga meninggal dunia. Sangat disayangkan sekali jika para pelajar yang seharusnya menjadi generasi penerus bangsa justru saling menyerang hanya karena masalah sepele.

Biasanya orang–orang yang suka melakukan tindak kekerasan dipengaruhi oleh keadaan psikologisnya. Misalnya pernah mengalami tindak kekerasan juga sehingga memicu alam bawah sadarnya untuk melakukan tindakan kekerasan juga, atau bisa juga kurangnya perhatian dari orang tua. Atau yang lebih banyak karena pengaruh pergaulan. Mereka seolah didoktrin akan hebat jika bisa melakukan tindakan kekerasan. Padahal kalau kamu ingin merasa hebat, buktikan dengan prestasi, bukan dengan aksi kekerasan.

Senin, 04 September 2017

Arti sukses

Sukses terdiri dari 6 huruf. Masing-masing ada kepanjangannya. 
S = selalu berusaha sampai berhasil 
U = usaha terus sampai berhasil 
K = kalau belum berhasil usaha terus 
S = sampai berhasil pokoknya usaha terus 
E = eh kan udah dibilangin usaha terus sampai berhasil
S = sudah dibilang berapa kali, usaha terus sampai berhasil

Perbedaan keberuntungan, keuntungan, kebuntungan, dan kebuntuan

Keberuntungan adalah ketika kesempatan bertemu dengan kesiapan 
.
Keuntungan adalah ketika kesempatan bisa dimanfaatkan menjadi profit dan benefit 
.
Kebuntungan adalah ketika kesempatan tidak bisa dimanfaatkan dan justru menjadi defisit 
.
Kebuntuan adalah ketika ada kesempatan tapi bingung bagaimana memanfaatkannya karena tidak ada kesiapan.
.
Jadi, persiapkan diri dan jemput kesempatan

Minggu, 16 Januari 2011

KESEDERHANAAN

Banyak orang yang mendambakan hidup serba mewah dengan harta melimpah memiliki mobil mewah dan fasilitas – fasilitas mewah. Namun yang menjadi pertanyaan adalah apakah mereka yang sudah mendapatkan itu semua merasa nyaman dengan hidup mereka? Jawabannya adalah belum tentu.
Banyak orang yang telah sukses mendapatkan kekayaan dan popularitas justru merasa tak nyaman dengan hidup mereka saat ini. Segala aktivitasnya dipantau media. Belum lagi jiga ada isu yang nggak bener.
Ada seorang pengusaha besar yang telah menghasilkan milyaran rupiah. Mobilnya mewah, rumahnya megah dan memiliki beberapa perusahaan. Namun ia tak merasa nyaman dengan apa yang telah ia dapatkan itu. Kondisi seperti itu membuat orang segan padanya. Tak ada yang berani berbincang padanya di kantornya karena orang lain merasa segan.
Tapi suatu ketika saat ia datang ke kantor ia disapa oleh seorang office boy. Lalu ia ajak ngobrol office boy tersebut dan ia merasa nyaman berbincang dengan office boy tersebut. Rupanya si office boy itu sama sekali tidak mengetahui kalau orang yang berbincang dengannya itu adalah pemilik kantor tempat ia bekerja.
Karena si pengusaha itu sudah jenuh dengan hidupnya sebagai orang kaya, ia sudah merasa prustasi sebagai orang kaya, akhirnya ia melepaskan semua kekayaannya, semua aset perusahaannya, termasuk mobil dan rumah mewahnya. Dan ia mulai menata lagi hidupnya dari awal.
Ini membuktikan behwa sesukses apapun dan sekaya apapun kesederhanaan itu perlu. Seperti yang dilakukan oleh Bob sadino yang terus memakai celana pendek walaupun telah meraih kekayaan. Tapi bukan berarti memakai celana pendek bisa dianggap sebagai hal yang sopan.
Kesederhanaan juga diperlukan untuk kesuksesan. Salah satu contohnya website yang paling banyak dikunjungi saat ini adalah website yang tampilannya paling sederhana. Apa itu? Tentu saja google. Orang lebih banyak mengenal google sebagai mesin pencari yang paling sering dipakai. Karena kesederhanaan tampilannya mengundang banyak orang yang memanfaatkan pelayanan yang diberikan oleh google.
Jadi sederhana dalam sikap kaya dalam karya

Jumat, 24 Desember 2010

Cut & Fill

Pada dasarnya tanah di permukaan bumi tidaklah rata. Setiap permukaan bumi memiliki elevasi yang berbeda – beda. Namun untuk membangun suatu bangunan atau jalan diperlukan tanah yang rata. Metode untuk meratakan tanah tersebut disebut cut & fill (memotong dan mengurug). Volume tanah yang akan di cut atau di fill diketahui dari peta kontur. Peta kontur merupakan peta yang berbentuk garis – garis yang menunjukkan elevasi tanah di suatu area.

Jika dari hasil perhitungan tanah ternyata lebih banyak di cut maka tidak perlu mengambil tanah dari luar cukup dengan meng-cut tanah di lokasi area yang akan dibangun dan mengurugnya pada bagian – bagian yang perlu diurug. Lain halnya jika dari hasil perhitungan ternyata tanah lebih banyak yang harus diurug tentu harus mendatangkan tanah dari luar untuk meratakan permukaan tanah pada level elevasi yang diinginkan.

Bukan hanya dalam hal pembangunan yang memerlukan perataan permukaan. Dalam kehidupan kita ketika kita lihat kesenjangan yang terjadi telah membuat perbedaan elevasi yang begitu mencolok antara si kaya dan si miskin. Pejabat yang memiliki fasilitas ynag mewah dengan gaji yang selangit. Sedangkan di sisi lain ada yang terkurung dalam kemiskinan. Bahkan untuk makan saja begitu sulit.

Pada kenyataannya kesenjangan sosial telah menimbulkan banyak efek. Seperti halnya bangunan yang dibangun di atas tanah yang tidak rata. Mulai dari aksi pencurian sampai penipuan. Semakin meningkatnya gelandangan dan pengemis. Hal ini tentu harus ada cut and fill. Yaitu bantuan dari si kaya kepada si miskin. Tapi si miskin pun harus punya tekad untuk merubah nasibnya sendiri.

Cut & fill juga dapat di terapkan untuk sikap setiap individu. Misalakan ada orang yang memiliki sifat mudah marah. Dalam hal ini tentu sifat emosi tersebut harus di cut agar tidak terlalu berlebihan. Sedangkan untuk sebagian orng merasa dirinya tidak memiliki kelebihan dan bakat. Dalam hal ini tentu harus di fill agar menjadi yakin bahwa setiap individu pastilah memiliki kelebihannya masing – masing.

Sabtu, 27 November 2010

GAYA SENTRIPETAL

Andaikata ada sebuah bola yang diikatkan dengan tali, coba anda pegang ujung tali tersebut dan putarkan mengelilingi tubuh anda. Pasti semakin cepat anda memutarnya semakin kuat pula gaya tegang pada tali tersebut, dan jika talinya tak kuat bisa putus. Hal itu terjadi karena semakin kencang diputar maka bola (dalam hal ini sebagai beban) akan berusaha untuk keluar dari lintasan putaran tersebut. Atau jika anda suka nonton motoGP, setiap pembalap pasti mengurangi kecepatan di tikungan. Banyak pembalap yang keluar lintasan di tikungan. Itu semua akibat suatu gaya yang dinamakan gaya sentripetal atau sentrifugal. Gaya ini merupakan gaya yang bekerja untuk membuat benda yang berputar pada suatu lintasan ke luar dari lintasannya tersebut.

Lalu bagaimana dengan planet – planet yang mengelilingi matahari ?
Planet – planet yang mengelilingi matahari termasuk bumi tetap berada pada lintasannya dikarenakan adanya gaya tarik antara planet dengan pusat lintasannya atau matahari. Gaya ini bisa disebut juga gaya gravitasi.

Pernahkah kita sadari bahwa sering kali kita sebenarnya mengetahui apa yang baik dan apa yang buruk bagi kita, namun kita justru melenceng dari apa yang seharusnya itu. Seolah apa yang anda lakukan, atau tindakan yang anda pilih dipengaruhi oleh alam bawah sadar anda.
Semakin kencang roda kehidupan berputar, semakin semakin kuat pula gaya yang memaksa keluar dari yang seharusnya. Jadi kuatkanlah tali agar gaya sentripetal yang bekerja dapat ditahan.

Minggu, 31 Oktober 2010

HUKUM KIRCHOFF








Memang pelajaran fisika adalah salah satu pelajaran yang cukup bikin otak berputar – putar termasuk tentang kelistrikan. Tentunya kita harus mengacungkan jempol buat orang – orang yang berjasa dalam bidang itu, Michael Faraday, Ampere, Columb, Ohm, Maxwell, dll. Ada salah satu hukum dalam hukum fisika yang masih saya ingat walaupun bidang pekerjaan saya tak berhubungan dengan itu. Hukum kirchoff, kira – kira salah satu bunyinya seperti ini
“Kuat arus yang masuk pada suatu percabangan sama dengan kuat arus yang keluar pada suatu percabangan tersebut.”

Kedengarannya simpel banget coba kalo kita bayangin ada 2 mobil yang melewati jalan percabangan yang satu lewat jalur kanan, yang satu lagi lewat jalur kiri. Setelah melalui jalur tersebut kedua mobil tersebut keluar pada satu jalur yang sama. Simpel bukan. . . . . . .

Tapi coba deh kita renungkan. Kenapa ada orang yang jadi penjahat, ada orang yang sangat jenius, ada orang yang religius, ada orang yang. . . . .pokonya macem – macem deh, coba juga kenapa ada pepatah buah yang jatuh tidak jauh dari pohonnya. Apa hubungannya ya dengan hukum kirchoff.

Pada dasarnya segala sesuatu ada sebab dan akibatnya. Termasuk sikap manusia. Seorang preman tentu saja bisa menjadi seperti itu karena berada di lingkungan yang mendukung ia untuk menjadi preman. Begitu pun seorang yang saleh bisa menjadi saleh karena berada di lingkungan yang mendukung ia untuk menjadi seorang yang saleh. Lalu pa hubungannya dengan hukum kirchoff. Segala sikap yang dikeluarkan oleh masing – masing individu berasal dari input ke dalam pikiran, terutama pikiran bawah sadar. Seorang ahli astronomi misalnya, bisa menjadi aahli karena otaknya sering dimasuki hal – hal yang berbau astronomi dengan membaca dan mencari berbagai referensi.

Contoh lain misalnya beberapa taun yang lalu. Banyak anak – anak yang harus cedera karena meniru gerakan smackdown yang ia tonton di tivi. Jadi input memang sangat berpengaruh terhadap output.

Kesimpulannya adalah isi terus otak kita dengan hal – hal yang positif dan dengan hal – hal yang mendekatkan kita pada tujuan kita. Kita pasti bisa, “because you are what you think you are”.