Minggu, 20 Maret 2011

Jembatan Tertinggi di Dunia ("di atas awan")

Jika kita membicarakan tentang jembatan yang lebih dibandingkan mungkin adalah seberapa panjang jembatan itu. Jembatan terpanjang di dunia dengan panjang 38.42 KM adalah jembatan Lake pontchartrain, di Lousiana New Orleans, Amerika Serikat.



Jika Indonesia jadi membangun jembatan Selat Sunda yang menghubungkan pulau Jawa dan Sumatra maka panjangnya kurang lebih akan sepanjang 24 KM dan mungkin ada di urutan lima besar jembatan terpanjang di dunia. Tapi itu kan masih renana.

Nah ternyata ada jembatan di atas awan. Jadi mobil yang berjalan di atas jembatan itu akan berjalan di atas awan. Ya, itu adalah jembatan tertinggi saat ini dengan tinggi 342 M yang terletak di Prancis yaitu Millau Bridge.


Jembatan ini terbuat dari beton dengan sokongan kekutan juga menggunakan cable stayed yang menggantungkan jembatan tersebut. Kolom jembatan ini tentu harus kuat karena memiliki tinggi hingga ratusan meter tentu harus tahan terhadap kekuatan tekuk.

Dengan adanya jembatan ini Prancis menambah satu lagi bangunan yang menjadi sorotan dunia setelah menara eiffel.





Senin, 14 Maret 2011

Tsunami

Tsunami dulu merupakan kata – kata yang agak asing. Tapi semenjak kejadian 26 desember 2004 tsunami menjadi kata – kata yang akrab di telinga kita. Saat itu puluhan ribu orang tewas akibat bencana yang maha dahsyat itu. Kebanyakan korban adalah di Aceh. Tsunami saat itu juga menyapu beberapa negara seperti Thailand, Malaysia, India, dan beberapa negara lainnnya.



Dan baru – baru ini tsunami kembali melanda dunia. Kali ini Jepang yang memang merupakan daerah yang rawan gempa. Tsunami hebat itu telah meluluh lantahkan kota Sendai dan Miagi. Diperkirakan ribuan orang tewas. Tsunami telah menyapu mobil – mobil, bahkan rumah – rumah yang biasanya melekat dengan pondasi yang tertanam di tanah mampu di bawa oleh aliran deras tsunami.



Yang cukup menghawatirkan juga adalah terjadinya kebocoran reaktor nuklir di negara tersebut. Dihawatirkan warga terkena radiasi akibat meledaknya reaktor nuklir tersebut akibat terjadinya gempa. Seluruh warga pun terpaksa diungsikan akibat peristiwa itu. Peristiwa kebocoran reaktor nuklir pun pernah dialami Rusia sekitar tahun 80-an. Saat ini kota tempat meledaknya reaktor nuklir tersebut menjadi kota mati yang tak berpenghuni karena ditinggalkan penduduknya akibat radiasi yang menyebar di kota tersebut.

Gempa dan tsunami memang merupakan bencana alam yang sangat sulit dihindari atau mungkin tidak bisa dihindari. Alat pendeteksi tsunami memang sudah ada, namun alat untuk mendeteksi kapan akan terjadinya gempa belum ada hingga saat ini.

Tsunami sendiri muncul bukan hanya akibat adanya gempa. Tapi juga bisa diakibatkan letusan gunung berapi di bawah laut. Tapi yang lebih sering diakibatkan oleh gempa bumi. Gempa yang bisa menyebabkan tsunami adalah gempa berskala besar. Biasanya gejala – gejala bakal munculnya tsunami adalah menyurutnya air laut. Hal itu lah yang terjadi pada pantai di Aceh tahun 2004 lalu dimana ketika air laut surut para nelayan justru malah mendekati pantai untuk mengambil ikan yang mudah dijumpai karena surutnya air laut. Mereka memang tidak menyadari akan bencana besar yang mungkin datang sehingga banyak korban berjatuhan.

Sabtu, 12 Maret 2011

Gara - Gara Bahasa Indonesia

Kalo diinget - inget waktu SD pelajaran bahasa Indonesia sua ada soal tentang menentukan SPOK (subjek, predikat, konsonan) dari suatu kalimat. Ada suatu kejadian nyata dimana ada seorang anak yang sebenarnya bahasa Indonesianya lancar sekali. Tapi ketika ada ujian yang diadakan si guru ternyata anak tersebut diberi nilai nol atau tidak ada jawaban dia yang benar sama sekali.

Anak itu rupanya tidak bisa menjawab satu pun pertanyaan soal bahasa Indonesia tentang menentukan subjek, predikat, objek, dan keterangan dari suatu kalimat. Anak itu pun depresi dan mengalami tekanan batin di dalam dirinya. Akhirnya seorang anak yang masih polos itu mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri.

Ironis memang, seorang anak yang kesehariannnya berbahasa Indonesia dengan lancar harus bunuh diri akibat tidak bisa menjawab soal bahasa Indonesia. Yang lebih ironis lagi sebelum ia bunuh diri ternyata ia sempat menulis surat juga dengan bahasa Indonesia. Lalu apakah arti sebuah nilai?
Mengapa sebuah nilai hanya ditujukan untuk teori, bukankah praktek jauh lebih penting dari sekedar teori.