Tampilkan postingan dengan label experience. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label experience. Tampilkan semua postingan

Selasa, 10 Oktober 2017

Pikiran selalu bisa menghasilkan sejuta alasan tuk menunda



Aku nggak tau. Kenap pikiran selalu bisa menghasilkan sejuta alasan tuk menunda suatu action positif. Aku tau itu, Secara teori aku tau mengatasinya. Tapi seolah alam bawah sadar memerintahkan seluruh anggota tubuh ini tuk terpaku membiarkan sang waktu pergi meninggalkanku.

Apakah harus kubiarkan. Tentu tidak. Yang harus ku lakukan adalah...................NO mind..........ya no mind. jangan mikir. 

Kita emang ga tau apa yang terjadi hari esok, satu jam yang akan datang, satu menit yang akan datang, atau bahkan satu detik yang akan datang. Ya, semuanya serba tak pasti.
Tapi aku nggak tau kenapa pikiran selalu mencari situasi terbaik. Bahkan ketika situasi sudah begitu baik. Kamu masih menunggu situasi yang lebih baik itu datang. Namun ternyata situasi terbaik itu telah kamu lewatkan dan tak datang lagi. Sering kali begitu dan selalu begitu. Dalam hal - hal kecil apalagi dalam hal - hal besar.

Ah sudahlah, kamu nggak usah banyak berpikir, nggak usah banyak nulis. Just action now

Contoh Proposal ke Penerbit



Ini contoh proposal yang saya kirim ke penerbit untuk meyakinkan penerbit mau menerima naskah saya:

Buku yang saya ajukan waktu itu adalah Novel Tangguh Perkasa

Kenapa Buku Ini Layak terbit dan Best Seller

Saya mengerti bahwa setiap naskah yang masuk ke penerbit akan dipertimbangkan dari segi kualitas dan juga nilai jual. Oleh karena itu saya menuliskan proposal singkat ini untuk meyakinkan penerbit bahwa naskah ini layak terbit, dan layak menjadi best seller.

Berikut beberapa hal yang saya yakini bahwa buku ini layak terbit secara nasional dan layak best seller :

> Dari segi kualitas Buku dan Nilai Jual :

·         Tema cerita yang berbeda dari kebanyakan Novel.
Novel ini merupakan Novel inspiratif yang menceritakan tentang perjuangan seorang anak yang dulunya dianggap lemah. Namun ia berusaha untuk menjadi anak yang tangguh. Hingga akhirnya ia bisa menyelamatkan desanya.
Novel ini juga tentang perjuangan mengejar impian, cinta, dan perjuangan untuk menemukan kembali anggota keluarga yang sempat terpisah.

·         Terdapat kutipan inspiratif
Dalam Novel ini ada kutipan-kutipan inspiratif yang dapat memotivasi pembaca

·         Gaya penceritaan yang menarik
Gaya penceritaan novel ini sangat mudah dimengerti dan sangat menarik. Ada lucunya, dan ada pula banyak nilai dan kata-kata inspiratif di dalamnya. Sehingga pembaca tidak akan bosan membacanya.

·         Cover yang menarik
Saya telah membuat desain cover yang menarik bagi pengunjung toko buku yang melihatnya sehingga tertarik untuk membeli.  Namun saya rasa penerbit juga bisa menghasilkan cover yang menarik. Saya bisa memberikan masukan agar buku ini terlihat menarik untuk dibeli.

·         Direkomendasikan oleh Merry Riana (Motivator Wanita No.1 di Indonesia dan Asia)
Novel inspiratif ini juga telah diendorse dan direkomendasikan oleh Merry Riana, motivator wanita no. 1 di Indonesia. Yang buku-bukunya pun telah laris di pasaran. Dan beliau adalah tokoh yang sangat dikenal sebagai motivator, pengisi acara talkshow di radio, pengisi acara motivasi di TV, dan lain sebagainya. Jadi buku ini memiliki nilai jual yang tinggi untuk diterbitkan dan menjadi best seller.

Berikut adalah kata-kata Merry Riana tentang buku ini :

"Tangguh Perkasa karya Rival Ardiles adalah novel yang ringan dan menarik. Kisah hidup Tangguh, mengingatkan kita semua bahwa tak ada yang mustahil. Bekerja keras membawa Tangguh berhasil mencapai apa yang Ia inginkan. Dalam setiap pikiran, dalam setiap harapan, Tangguh terus percaya bahwa apa yang ia perjuangkan pasti akan membuahkan hasil, dan Tangguh telah menjadikan nyata kegigihannya tersebut. Buku ini dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi Anda semua. Tidak peduli bagaimana latar belakang keluarga Anda, tidak peduli keterbatasan ekonomi yang Anda miliki, Anda pasti bisa menggapai semua mimpi, asal Anda yakin dan terus berusaha. Baca buku ini, perjuangkan mimpi Anda, dan berkaryalah untuk negara kita tercinta. Indonesia, Pasti Bisa!"

Novel ini mulai ditulis tahun 2010 dan selesai tahun 2011. Namun setelah itu saya mengevaluasi berulang-ulang, membaca berulang-ulang dan memperbaiki berulang-ulang serta membandingkan dengan novel-novel best seller lainnya hingga akhirnya bisa menghasilkan cerita yang menarik.
Selain dari segi kualitas dan nilai jual buku ini, saya pun siap untuk membantu mempromosikan buku ini melalui media online dan offline. Melalui media online seperti misalnya saya akan mengadakan kuis  yang melibatkan banyak orang untuk men-share di media social, dll. Melalui offline misalnya dengan mengadakan acara-acara seminar, talkshow, bedahbuku, dan lain sebagainya bersama penerbit..

Demikian proposal singkat dari saya ini. Semoga penerbit berkenan untuk menerbitkan karya saya. Dan saya jamin, penerbit takkan rugi.


Trimakasih,

Rival Ardiles S.


Surat Resign yang Mengharukan dan Dramatis


Waktu itu kadang suka bingung gimana caranya menyampaikan ke atasan kalau saya mau resign. Harus pake alasan apa. Akhirnya waktu itu jujur aja sesuai dengan apa yang benar-benar saya alami.

Jadi saya kirim surat resign ke atasan yang ditulis dari hati.

Ini surat resign yang waktu itu saya tulis:



Yth. Pa ****


Sebelumnya saya minta maaf pak, kalo selama ini saya sering salah, atau sering kurang maksimal dalam pekerjaan belakangan ini. Saya juga ingin mengucapakan trimakasih, saya ngerasa disini semuanya baik, kondisi lingkungan kerja, rekan-rekannya, termasuk Pa **** yang udah baik banget. Tapi hidup itu ibarat sebuah perjalanan panjang, dimana di sebuah titik dalam perjalanan tersebut terkadang kita akan temukan persimpangan. Disaat itulah hati akan memilih dengan sendirinya persimpangan mana yang akan dipilih. Dan itu yang saya alami saat ini.

Sebelumnya, saya berpikir tentang pola hidup sama seperti orang lain pada umumnya, Sekolah > Kuliah > Kerja > pensiun. Saya berpikir sama seperti orang lain pada umumnya, kalau habis kuliah ya bekerja sebagai karyawan, dengan penghasilan tetap setiap bulan.

Tapi belakangan saya berpikir bahwa hidup itu pilihan, dan hidup di dunia itu cuma satu kali. Ada banyak pertanyaan yang menyeruak dan berkumul dalam benak saya belakangan ini pa,

“Apa yang ingin kamu capai?”
“Apa impian kamu dengan pekerjaan ini?”
“Apa ini pekerjaan yang menyenangkan dalam hidup kamu?”
“Apa yang menjadi tujuan kamu?”
“Apa ini cita-cita kamu?”
“Apa manfaat yang bisa kamu berikan dalam hidup?”

Kemudian saya bayangkan diri saya di tempat ini, 1 tahun ke depan, 5 tahun ke depan, 10 tahun ke depan. Tapi rupanya saya nggak mampu menjawab semua pertanyaan itu pak. Saya ngerasa saya nggak akan berkembang disini pak. Saya nggak tau apa yang saya tuju beberapa tahun ke depan disini pa. Saya ngerasa semuanya akan sama saja seperti sekarang.

Saya banyak baca kisah orang-orang sukses. Dan ternyata kebanyakan bukan karena pendidikan. Banyak yang di DO, banyak juga yang sukses di bidang yang tak berkaitan dengan latar belakang pendidikannya. Sampai saya yakini bahwa mereka semua mengikuti passion, atau panggilan jiwanya untuk mengerjakan apa yang mereka sukai.

 Belakangan saya baru temukan apa yang menjadi passion saya, apa yang menjadi panggilan jiwa saya untuk menjalani hidup ini pa. Saya ingin membuat usaha penerbitan dan menerbitkan banyak karya yang inspiratif. Itu hal yang saya pikirikan saat ini. Saya nggak peduli berapa penghasilan saya dengan itu. Walau disisi lain saya emang masih banyak kekurangan, tapi saya percaya kalau segala hal jika dikerjakan dengan hati pasti hasilnya lebih baik. Dan saya percaya bahwa rejeki itu datangnya dari Allah. Dan pintu rejeki itu ada di setiap penjuru.

Jadi dengan berat hati kemungkinan saya bakal bernti dari *****, pa. Ini bukan soal gaji, atau apapun. Tapi ini lebih kepada pilihan hidup, pilihan hati. Dan saya berharap ini pilihan yang terbaik untuk saya, dan juga untuk perusahaan. Sekali lagi saya minta maaf pa.

Berat banget buat ngambil keputusan ini pa, disini semuanya baik, tapi saya ngerasa harus mengikuti kata hati saya, walaupun beresiko. Dan saya inget sebuah kutipan pidato dari Steve Jobs, yang kurang lebih seperti ini,

Anda harus menemukan apa yang anda sukai. Itu berlaku baik untuk pekerjaan maupun pasangan hidup anda. Pekerjaan anda akan menghabiskan sebagian besar hidup anda, dan kepuasan sejati hanya bisa diraih dengan melakukan sesuatu yang hebat. Dan anda hanya bisa hebat dengan melakukan apa yang anda sukai.Hati anda akan mengatakannya jika anda telah menemukannya.

Waktu hidup terbatas, jadi jangan sia-siakan dengan menjalani hidup orang lain. Jangan terperangkap dengan dogma-yaitu hidup bersandar pada hasil pemikiran orang lain. Jangan biarkan omongan orang menulikan anda sehingga tidak mendengar kata hati anda, maka anda pun akan sampai pada apa yang anda inginkan. Semua hal lainnya hanya nomer dua.

Sekali lagi saya minta maaf pa. Tapi saya yakin dengan keputusan saya. Maaf kalau yang saya ungkapkan di atas terlalu dramatis. Tapi saya cuma ingin semuanya jelas dan tak ada persepsi lain soal ini. Selebihnya jika ada yang kurang, mungkin nanti bisa saya bicarakan dikantor.

Trimakasih,



~Rival~

Waktu Wisuda, Lulus Kuliah


~ Ini tulisan tahun 2009 setelah lulus kuliah ~

Tak terasa masa – masa kuliah telah berakhir. 3 tahun ku makan bangku kuliah (itu cuma ungkapan, emangnya saya orang banten apa) yang pasti segala hal tak kan terlupakan mulai dari pelantikan hingga saat diwisuda. 2 momen tersebut lagu himne polban dikumandangkan. Namun tidak hanya momen itu saja yang berkesan, buatku segalanya akan selalu tercatat dalam pikiranku.

Masa – masa ospek salah satunya. Waktu itu saya kebagean di gugus 9 yaitu gugus sumsel kalo ga salah kelompoknya bantaeng. Saat itu untuk ketiga kalinya sepanjang hidupku rambutku terpaksa dibotakin, . . .eh kepalaku bukan rambutku soalnya mana ada rambut botak yang ada kepala botak. Tapi yang pasti gara – gara dibotakin setelah tumbuh rambutuku jadi agak sedikit kriting ( ga usah ketawa …!). Saat ospek, namanya morposa saat itu, kita disuruh bawa ini itu, kalo nggak bawa dapet hukuman, terus disuruh lari lagi dari tanjakkan polban sampai lapangan basket. Saat maba pada ngumpul di pendopo tiba – tiba pintu samping pendopo didobrak dan berhasil dibobol oleh sekawanan orang berbaju merah (itu kalo gak maling paling penonton yang ga kebagean tiket). Uups. . . . ternyata bukan, itu timdis yang namanya begal yang dikomandoi oleh seorang patih. Waktu maba pada disuruh manggil patih ada yang bilang papih papih papih. . . . .hahaha. Begal tuh selalu ngebentak – bentak sampe muncrat – muncrat, walaupun pas hari terakhir ospek dah pada serak. Tapi yg paling ngenesin sih disuruh tutup mata tutup telinga lama banget sampe pegel. Uah . . . .dasar begal. Tapi tak ape lah justru dengan begitu malah jadi kenangan.

Ospek jurusan juga ga jauh beda malah sadisnya banyak lagi da maba yg ikutan mapan mabim cuma sebagian. Asalnya bukan saya ketua kelompoknya tapi da yg laen pada ga ada jadi weh jadi ketua kelompok. Kalo sadis datang ampir setiap orang didatengin apalagi kalo ada yang salah dikit aja langsung dikerumunin. Permisi begal. . . . hahaha ada yang salah kaya gitu langsung dikerumunin. Waktu itu disuruh makan jengkol rasa coki2 lagi trus terakhir kotor – kotoran. Tapi pas mabim beres pas pelantikannya serasa merdeka.

Hari pertama kuliah ku liat jadwal di gedung A ternyata pelajaran Gamtek di studio gambar. Waktu itu belom tau P2T dimana tapi ikutin aja yang laen. Pelajaran Gamtek (gambar teknik, bukan gagam teknologi loh) merupakan pelajaran yang paling rajin ngasih tugas. Hari pertama aja udah ada tugas walaupun tugas pertamanya kaya tugas sd Cuma tulis huruf – huruf serapi mungkin. Aduuuuh. . .kalo waktu sd mah di buku elok. Tugas – tugas berikutnya semakin merepotkan dari mulai A4,A3,A2, sampai A1. Bebebebe. . . . .wekend begadang wae ngerjain gamtek sambil nonton bola. Yang bikin repot tuh di lembar A1 pinggang ampe pegel.

Abiz pelajaran gamtek tuh pelajaran BB (bahan bangunan), tapi istirahat dulu sajam. Biasanya sih dulu mah di asrama sambil makan bekelan dihiasi suara lolongan anjing dari perumahan RSS dekat POLBAN. O ia tau ga sih sobat BB tuh salah satu pelajaran yang penting soalnya harus tau kan mengenai segala hal tentang bahan bangunan makanya pelajaran yang ntutuh sampe 4 semester and slalu ada prakteknya di lab bahan. Dah dulu ya sobat untuk episode kali ini terusin lagi nanti episode berikutnya.



Rabu, 04 Oktober 2017

Nggak Lulus Ujian Nasional


Sedari dulu semenjak SD aku selalu sekolah di sekolah negeri.  Tapi di SMP prestasiku merosot tajam. Dan akhirnya aku masuk sekolah SMA swasta.

Di awal semester aku mendapatkan ranking 3. Itu cukup lumayan buatku. Dan ternyata di semester berikutnya aku mendapatkan ranking pertama. Dan hal itu menempatkanku di kelas favorit di tahun berikutnya.

Setelah setahun menjalani hari di kelas favorit, aku pun memilih bidang IPA setelah naik ke kelas 3. Saat itu aku mendapatkan ranking 2.

Dan tak terasa hampir 3 tahun aku menjalani hari di sekolah ini. Aku pun merasa prestasiku dibilang cukup memuaskan karena sempat merasakan ranking 1, 2, dan 3. Dan beberapa saat lagi kami akan mengikuti Ujian nasional.

Ini hari pertama kami di ujian nasional. Pelajaran pertama adalah Bahasa Indonesia. Tanpa menganggap pelajaran ini sebelah mata aku pun menyelesaikannya dengan baik. Nampak tak ada masalah yang berarti.

Di hari kedua pelajaran Bahasa Inggris, walaupun ga semudah hari pertama, tapi memang tidak ada hal yang cukup menyulitkan.

Hari ketiga adalah pelajaran matematika. Sebenarnya kau telah mempersiapkan pelajaran ini. Beberapa hari sebelumnya aku latihan soal hingga larut malam. Namun entah ada angin apa di hari itu membuatku cemas. 

“Bagaimana jiga gagal, bagaimana jika tidak lulus?” kata – kata itu merasup ke dalam pikiranku. Ingin ku enyahkan semua kata – kata itu, namun ku hanya terus mencoba meyakinkan diri ini bahwa ku bisa.


Di sisi lain kunci jawaban soal ujian nasional nampaknya telah bocor. Aku tak tau mengapa bisa begitu. Beberapa dari mereka ada yg mencatatnya di selembar kertas kecil, ada pula yang mencatat di uang kertas atau menyalinnya di Handphone mereka. Sempat tersiat di benakku untuk memakai kunci jawaban itu juga, namun batinku menentangnya. Aku mencoba meyakinkan diriku bahwa aku bisa mengerjakan itu semua dengan kemampuanku sendiri. Namun di sisi lain ada sebagian dari pikiranku yang mencemaskan jika aku gagal.

Soal pun dibagikan, dan aku langsung mulai mengerjakan soal tersebut. Bayang – bayang kegagalan pun kembali menghantuiku ketika aku memulai mengerjakan soal pertama. Soal yang sebenarnya simpel hanya mencari nilai x, y, dan z, dari 3 persamaan. Namun entah kenapa sorot mataku tak melihat satu pun jawaban yang cocok dari beberapa pilihan. Kemudian aku coba hitung lagi, kali ini jawabanku berbeda dari sebelumnya, hanya saja aku masih tak temukan jawabannnya di pilihan ganda. Entah berada dimana aku balikkan kertasnya pun tetap ku tak temukan jawabannya.

Waktu terus bergulir, keringat dingin bercucuran, sementara aku tetap berkutat dengan soal itu, soal yang ku tak temukan jawabannya juga. Hingga hampir setengah jam berlalu dan akhirnya aku putuskan tuk tinggalkan soal itu dan berlanjut ke soal berikutnya. Namun rupanya konsentrasikut telah terkuras dan terpecah akibat soal yang pertama tadi. Akhirnya banyak soal yang diisi asal dan banyak pula yang tidak diisi.

Waktu pun semakin menipis, ubun – ubunku semakin panas menguap seperti air yang mendidih. Dan ketika waktu habis aku keluar dari kelas dengan penuh rasa pesimis. Aku menundukkan kepala dan merasa kecewa dengan apa yang kualami hari itu.

Beberapa waktu kemudian hasil ujian nasional pun dikirim ke rumah masing – masing. Ku sobek perlahan dengan perasaan yang tak menentu. Kuintip sedikit dan…

Yah……….. aku tak lulusss

Tapi aku ingat akan satu potongan ayat yaitu surat Al- Baqarah ayat 216

"Tetapi boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu,padahal itu baik bagimu,dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu,padahal itu tidak baik bagimu. Allah mengetahui,sedang kamu tidak mengetahui”


Tiga bulan kemudian aku ikut ujian susulan dengan hasil yang jauh lebih memuaskan. Dan karena sempat tidak lulus aku jadi sempat berpikir dan mempersiapkan diri hingga akhirnya masuk ke perguruan tinggi negeri.

Anjing Nyebelin :p


Anjing merupakan hewan yang telah lama bersahabat dengan manusia. Selain kucing anjing merupakan hewan yang banyak dipelihara orang. Namun tahukah anda, anjing adalah hewan yang nyebeliiinnnnnnn sumpahhh :p

Saya jadi teringat peristiwa waktu saya kecil dulu. Di kebun saya hendak mengambil layang – layang (tapi saya bukan alay loh ya), namun apa yang terjadi, tiba – tiba saja keluarlah sesosok anjing hitam berbulu panjang. Walaupun tidak terlalu besar namun gonggongannya membuat jantung berdebar. Anjing itu pun berusaha mengejarku, namun posisiku saat itu benar – benar terjepit, tak kuasa untuk berlari karena di depanku ada tanaman pagar. Akhirnya aku hanya berusaha menghindar serudukan anjing itu ibarat matador yang menghindari serudukan banteng. Untungnya aku tak sempat terkena gigitannya, tapi anjing itu membuatku terjatuh hingga kotor terkena lumpur.

Tapi rupanya itu bukan kejadian yang tersial yang pernah kualami dengan hewan yang bernama anjing. Kejadian yang lebih tragis saat aku kuliah. Waktu itu aku baru pulang dari kosan temen sekitar pukul 8 malam. Aku tak punya kendaraan dan angkot pun sudah jarang kala itu. Akhirnya aku putuskan untuk berjalan kaki. 

Aku berjalan kaki dari arah ciwaruga. Untuk memotong jalan lebih baik aku masuk ke area kampus lewat gerbang belakang dan keluar dari gerbang depan. Sebenarnya aku tau di lingkungan kampus memang ada beberapa anjing. Tapi biasanya di siang hari anjing – anjing itu jinak dan tak pernah menggonggong apalagi mengejar. 

Baru beberapa langkah masuk area kampus ku lihat ada satu ekor anjing sedang duduk manis disana. Tapi aku tak peduli karena biasanya itu anjing jinak dan aku pikir dengan mengucapkan kata “permisi njing” pada anjing itu, anjing itu akan mengerti. Namun beberapa langkah aku mendekat rupanya anjing itu mulai berdiri dan perlahan mendekatiku, lalu ia mulai menggonggong dan mengejarku. Tapi aku tak patah arang. Aku coba untuk menakut – nakuti anjing itu dengan menendang – nendangnya. Tapi apa yang terjadi, wohoooo rupanya satu anjing lagi keluar, diikuti dua anjing lainnya. Jadi saat itu aku berhadapan dengan empat anjing sekaligus. Aku pun menyerah dan merasa tak kuasa bertarung dengan mereka. Akhirnya aku berbalik arah berlari sekuat tenaga kembali ke gerbang belakang. 

Hampir – hampir saja kakiku digigit itu anjing. Untungnya aku bisa meloloskan diri melewati gerbang belakang walaupun sialnya kepalaku harus terbentur pagar besi aduhhhhh sakittttt dasar anjing nyebeliinnnnnnn :p.

Hingga saat ini aku tak tau kenapa anjing suka marah. Yah……mungkin karena sering dibilang goblok sama manusia.

Minggu, 01 Oktober 2017

Ketika Tidak Lulus Ujian Nasional


Ketika saya SMA saya hampir selalu meraih rangking di kelas. Saya pernah meraih ranking 1, 2, dan juga rangking 3 . . . wuidihhh somong. Ya, walaupun memang di sebuah SMA swasta di kota Bandung. Selain itu saya juara olimpiade Fisika dan Kimia se-Indonesia. .. .wuidihhhhh sombong lagiiii. . . .!!!.  Kalo yang itu bukan sombong, tapi boong hehehehe :p

Sampai suatu ketika tibalah saatnya ujian nasional yang sangat menentukan kelulusan. Jika ada salah satu nilai yang tidak memenuhi standar yang ditentukan pemerintah, sudah barang tentu siswa tersebut dinyatakan tidak lulus. 

Saya belajar untuk mempersiapkan ujian tersebut hingga malam kian larut, ditemani gemercik suara jangkrik dan detak jarum jam. 

Di hari pertama pelajaran Bahasa Indonesia, tentu tak begitu sulit dan saya merasa mampu melaluinya. Di hari kedua pelajaran Bahasa Inggris, juga tak terlalu masalah walaupun tak semudah di hari pertama. Tapi di hari ketiga, walaupun saya sudah belajar soal–soal matematika, tapi saya melaluinya dengan penuh kegelisahan. Saat itu saya memikirkan bagaimana kalau tidak lulus, bagaimana kalau tidak lulus. 

Baru di soal pertama saya sudah mendapat kendala, sebenarnya soalnya simpel hanya mencari nilai x, y, dan z dari beberapa persamaan. Tapi beberapa kali saya mencoba menghitung tetap tak ada jawabannya. Saya terus mengutak–atik soal itu dan saya tetap tak menemukan jawabannya di pilihan ganda tersebut. 

Akhirnya saya merasa frustrasi dan melewati soal itu. Tapi di soal–soal berikutnya pun konsentrasi saya sudah buyar dan banyak soal yang tidak bisa saya jawab dengan benar, juga banyak soal yang saya jawab dengan asal–asalan. Apalagi waktu ujian sudah hampir habis. Saya semakin galau, gelisah, gundah gulanah, khawatir, keringat mulai muncul dari dahi. Dan saya keluar dari ruangan ujian tersebut dengan rasa pesimis sambil menundukkan muka, seolah langit ditutupi mendung yang kian gelap, petir menyambar, langit menderu-deru dan memercikkan cahaya kilat di gumpalan–gumpalan awan hitam. Hujan turun begitu derasnya membasahi bumi, ibarat ratusan ribu pasukan yang melepaskan anak panah menghujam tanah.

Dan ternyata benar, begitu menerima hasil ujian nasional, saya dinyatakan tidak lulus pada pelajaran matematika. Sungguh tragis, seorang yang pernah rangking 1, 2, dan 3 justru tidak lulus ujian nasional. Tapi itulah kenyataan, belajar selama 3 tahun ditentukan oleh beberapa jam saja. 

Tapi di sisi lain, banyak yang bisa lulus karena mendapat kunci jawaban soal. Mereka tinggal menyalin saja kunci jawaban yang mereka dapat. 

Lalu apa artinya ujian nasional jika kunci jawabannya sudah menyebar? Lalu apa artinya sekolah jika ujiannya hanya menyalin huruf A, B, C, atau D dan menghitamkan sebuah lingkaran? Lalu apa pentingnya ujian nasional, yang menelan biaya ratusan milyar itu? 

Senin, 04 September 2017

SEBUAH CERITA DI PENGHUJUNG TAHUN, TENTANG AKU ... DAN RESIGN


31 Desember 2013, di penghujung tahun, 2 tahun yang lalu. Aku melangkah menjauh. Dari pekerjaan yang selama itu kutekuni.

Ya, hari itu ... adalah hari terakhir sebagai karyawan. Aku resign. Bukan sebuah keputusan yang mudah, memang. Menelusuri hari demi hari berbalut keraguan.

Sampai suatu ketika ... sebuah perkataan yang kubaca begitu menghentakku,

“Anda harus menemukan apa yang anda sukai. Pekerjaan Anda akan menghabiskan sebagian besar hidup anda, dan kepuasan sejati hanya bisa diraih dengan melakukan sesuatu yang hebat. Dan anda hanya bisa hebat dengan melakukan apa yang anda sukai.Hati anda akan mengatakannya jika anda telah menemukannya.
Waktu hidup terbatas, jadi jangan sia-siakan dengan menjalani hidup orang lain. Jangan terperangkap dengan dogma-yaitu hidup bersandar pada hasil pemikiran orang lain. Jangan biarkan omongan orang menulikan anda sehingga tidak mendengar kata hati anda, maka anda pun akan sampai pada apa yang anda inginkan. Semua hal lainnya hanya nomer dua.”
- Steve Jobs -
Yang kemudian kucantumkan dalam surat resignku.

Saat itu, bukan resign yang pertama. Tapi kali itu berbeda, sebuah keputusan yang mengubah jalan hidupku. Sebuah keputusan yang membuatku harus mengucapkan selamat tinggal pada dunia konstruksi, pada RAB, pada besi beton, pada bekisting, pada cut & fill, excavator, tiang pancang, pondasi, pedestal, plat baja, bowplank, bata ringan, atap zincalum, kusen alumunium, analisa harga satuan, ahhhh..... dan lain sebagainya.

Aku berjalan di hari yang baru, di jalan yang baru. Dan mulai menjalaninya.

Berjalan mengikuti ke mana hati ingin melangkah. Walau di tengah perjalannya tidaklah mudah. Yang terkadang seperti berjalan di antara labirin-labirin di ruang yang gelap.

Namun perlahan, seiring dengan bergulirnya waktu, secercah cahaya mulai terlihat. Seutas jalan mulai nampak. Walau mungkin juga memang tak mudah.

Di Kawah Putih Ciwidey, dikira di Pantai

Ini lagi liburan di kawah putih Ciwidey, tapi kok kaya di Pantai


Ketika wajah tiba-tiba berubah

Video macam-macam ekspresi ketika wajah tiba-tiba berubah


Banjir kok kayaknya malah seneng. Kira-kira kenapa ya?

Ini video kayaknya lagi kebanjiran, tapi kok malah seneng. Kira-kira kenapa ya?


Sabtu, 12 April 2014

Akhirnya Terbit Juga

sambungan dari http://rivalardiles.blogspot.com/2011/11/nyoba-nulis-buku.html

Novel Tangguh perkasa awal digarap tahun 2010. Waktu itu semanget pengen nulis novel, dan akhirnya beres tahun 2011. Memang cukup lama sih, setahun. Itu karena waktu itu saya nulis cuma di larut malam. Karena waktu itu sering banget kerja lembur.

Tapi perjuangan belum berhenti sampai disitu. Waktu itu saya ngirimin ke penerbit untuk diterbitkan. Dan setelah menunggu sebulan ternyata di tolak. Terus kirim ke penerbit lain, dan setelah menunggu beberapa bulan ditolak juga. Begitu seterusnya sampe ampir 10 penerbit nolak naskah yang udah saya buat susah-susah selama setaun.

Akhirnya saya memutuskan untuk tidak mengirim lagi ke penerbit. Saya membaca ulang naskah itu berkali-kali. Mungkin sampe puluhan atau ratusan kali. Terus membandingkannya sama naskah yang genrenya serupa tapi best seller. Sampe akhirnya saya yakin naskah saya juga sebenernya layak jadi best seller.

Setelah siap terbit, saya sudah siapkan covernya, lay outnya, sudah saya edit pula. Dan saya terbitkan di penerbitan yang saya dirikan sendiri, yaitu rasibook. Perjuangan belum selesai. Saya masih harus berjuang untuk menjual buku ini. Tahap awal saya mungkin lebih banyak menjual versi digitalnya karena kendala modal untuk mencetak buku.

Tapi saya masih tetep yakin, suatu saat nanti buku ini bisa jadi best seller.

Ini penampakan saya bersama buku terbitan saya. Nanti bakal saya ceritain lagi selanjutnya.

Pasti ada Jalan

Bulan ke 4 tanpa gajian. Berusaha untuk menjalani jalan sendiri. Walau pastinya ada halangan dan rintangan tapi terus berusaha maju.

Kadang emang lebih nggak mudah untuk mendisiplinkan diri sendiri dari pada didisiplinkan orang lain. Tapi harus, kalo enggak bisa-bisa usaha cuma sekedar nyoba doang dan tutup.

Progress sampai saat ini sih masih merangkak. Tapi pelan-pelan mulai menebas ilalang dan membuka jalan. Yang pasti harus tetep percaya pasti ada jalan. . . pasti ada jalan

Jumat, 09 Agustus 2013

Buka Bersama di Bali Heaven

Sudah menjadi hal yang istimewa di bulan ramadhan ketika kita mengadakan acara buka bersama teman-teman. Apalagi teman-teman lama yang sudah jarang ketemu.

Saya sendiri tiap taunnya selalu ikut acara buka bersama temen-temen jaman kuliah dulu. Tahun ini kebanyakan pada kerja di luar kota, ada juga yang masih nerusin kuliah di luar kota. Jadi saya yang ditunjuk sebagai panitia pelaksanaan acara buka bersama tahun ini. Ya, buat saya sih gak masalah, itung-itung nambah pahala.

Waktu acara sudah ditentukan berdasarkan kesepakatan, yaitu tanggal 6 agustus kemaren. Nah, yang belum ditentuin adalah tempatnya. Soal tempat, sebenernya saya gak begitu tau banyak tempat makan yang asik di kota Bandung. Jadi saya mulai mencoba membuka masukan dan saran dari temen-temen. Ada yang nyaranin di Gigle Box, ada juga yang nyaranin di Resep Moyang, di Tokyo apa gitu lupa yang pasti bukan Tokyo flash. Tapi yang pasti yang penting adalah kebersamaan.

Hal pertama yang saya pertimbangin untuk pemilihan tempat adalah lokasi. Ya, lokasi ini penting, apalagi lagi musim mudik yang sering macet dimana-mana. Saya harus milih tempat yang lokasinya mudah dijangkau dan berada di tengah-tengah biar adil. Lalu yang kedua adalah tempat yang nyaman, dan yang ketikga baru menunya lengkap apa enggak. Akhirnya terlintas di pikiran saya, Bali Heaven hmmm gimana kalo Bali Heaven.

Saya belum pernah ke Bali Heaven sebenernya. Saya cuma pernah denger itu ada restoran dan juga FO dengan konsep Bali. Yang punyanya Fery Tristianto, raja FO di Bandung. Dia yang punya The secret, Rumah Mode, dll.
Saya mulai seaching di google tentang Bali Heaven. Sepertinya tempatnya asik juga. Makanannya juga lengkap gak hanya menu masakan Bali aja, ada juga masakan Eropa bahkan Bandung pun ada. Akhirnya saya ajuin deh ke temen-temen gimana kalo tempat buka bersamanya disitu aja. Endd Okeeee jadi disitu.

Saya booking untuk 15-20 orang. Saya milih yang tempat duduknya sofa biar lebih santai. Saya liat tempatnya lumayan walau belum sempat keliling-keliling. Tempat parkir memadai, restonya oke suasananya. FO nya gak tau belum masuk soalnya gak niat belanja da udah dapet voucher di FO lain dari kantor hehehe.



Pas acara buka bersama hari itu ujan cukup gede. "Waduh gimana nih kalo pada gak datang," pikir saya waktu itu. Tapi untungnya satu per satu datang juga. Dan sebelum magrib kita mesen makanan walau belum semuanya hadir. Saya waktu itu awalnya mesen nasi sama daging sapi lada hitam. Tapi ternyata nggak ada, akhirnya mesen spageti lagi kaya waktu bukber di Pasadena. Minumnya saya pesen Ice Cappucino, wuidihhh dah berasa italiano makan spageti minumnya capuccino.

Buka puasa pun tiba, menikmati ta'jil dulu sambil nunggu menu utama tiba. Udah gitu Sholat Magrib dulu. Abis solat magrib pesenan udah ada di meja. Spagetti sama cappucino. Hmmm yumiiiii, lumayan enak lah. Dan pesenan lumayan cepet. Eitt tapi gak semua sih tergantung amal-amalan kayanya. Temen saya mesen teh botol aja lama banget, tapi saya mesen spageti sama cappuciono cepet datangnya hihihi.

 
Setelah magrib, temen-temen kami yang belum datang berdatangan. Mungkin karena kehujanan dan lain-lain, jadi mereka baru datang. Ya, seperti biasa, becanda-becanda kaya waktu jaman kuliah dulu. Kadang juga ngobrolin soal kerjaan masing-masing. Memoar-memoar lama tentang masa-masa kuliah pun seolah terbuka kembali dan membuat suasana semakin cair sambil menikmati pesenan.

Sambil nunggu yang belum datang, kita pesen cemilan, bukan juventus hehe, bukan juga cepuluh atau cebelas. Cemilannya tahu goreng hahaha tahu goreng dicocol sambel kecap. Kita pun gak lupa poto-poto walau gak banyak sih.

Setelah selesai dan mulai garing kita pun memutuskan untuk menutup acara. Bukan dengan kata sambutan, tapi dengan ngumpulin duit hasil pesenan masing-masing. Saya mah cuma 50 rebu itu juga pake kuitansi booking yang udah saya bayar 100 rebu, jadi balik 50 rebu. Ada yang sampe lebih dari seratus rebu.

Udah gitu pulang dehhh, mudah-mudahan taun depan lebih seru. Ehhh ada yang ngusulin gimana kalo adain arisan dikocoknya setaun sekali. Et dah buseettt kasian yang dapet terakhir harus nunggu 30 taunn hahahaha.

Selasa, 02 Juli 2013

Melintasi Jembatan Tali

Jumat kemaren saya mengikuti outbond di Cikole Lembang. Saya merasakan gimana rasanya menuruni tebing, melintasi jembatan tali, dan menaiki flying fox. Diantara yang saya coba, yang paling berat ternyata melintasi jembatan tali.

Ada dua tali yang terbentang, satu tali sebagai pijakan kaki kita dan satu lagi untuk pegangan kita. Ternyata tak mudah untuk melalui jembatan tali tersebut, lantaran antara kedua tali tak selalu sejajar, ada kalanya harus agak membungkkukan badan, dan ada kalanya juga harus membengkokkan pinggang ke belakang.

Disaat seperti itu, ingin rasanya melepaskan pegangan karena tangan sudah terasa begitu pegal mencengkram tali. Walaupun pakai tali pengaman yang apabila jatuh akan menggantung dan tak akan jatuh ke jurang, tapi rasanya begitu takut untuk melepaskan pegangan. Akhirnya berusaha sekuat mungkin sampai di ujung jembatan tali itu.

Dari pengalaman itu, pikiran saya terlontar dan seolah merasakan bagaimana sulitnya perjuangan anak-anak SD di pedesaan yang harus menyebrangi sungai dengan melintasi jembatan tali yang seperti itu. Apalagi otot-otot mereka belumlah begitu kuat untuk mencengkram tali. Selain itu mereka menyebranginya tanpa pengaman, yang apabila jatuh akan langsung jatuh ke sungai. Saya salut pada mereka, betapa hebatnya perjuangan mereka yang menempuh jarak yang amat jauh dan berbahaya demi menimba ilmu di sekolah tempat mereka belajar. Berikut adalah beberapa adik-adik kita yang harus mengalami perjuangan seperti itu.


Rabu, 19 Juni 2013

Di dalam kotak excel

Tekan tanda panah ke atas ke bawah, ke kanan ke kiri, hanya pindah dari satu kotak ke kotak lainnya. Tekan ctrl+tanda panah, bisa pindah ke kotak terjauh. Tapi tetap saja di dalam kotak. Apakah akan selalu di dalam kotak excel?

Ada yang bilang kalau ingin sukses harus think out of the box, atau dengan kata lain keluar dari kotak yang mengurung kita. Kotak yang mengurung kita itu bisa disebut zona nyaman.

Apabila disebut zona nyaman apakah setiap orang merasa nyaman di dalam kotak tersebut? Ternyata tidak.

Kalo cuma ngegerakin tanda panah kita cuma pindah dari kotak satu ke kotak lainnya, atau bahkan pindah sheet sekalipun tetap saja tulisan yang akan kita ketik berada di dalam kotak. Merge cuma bisa menyatukan beberapa kotak, F2 cuma bisa mengubah rumus yang ada di kotak, Border cuma bisa membuat garis pada kotak, Fill cuma bisa mewarnai kotak. Sepertinya satu-satunya cara adalah close dan buka program baru sesuai keinginan kita, entah itu AutoCad, CorelDraw,Photoshop, Microsoft Word, PDF ataupun program lainnya yang sesuai dengan diri kita.

Senin, 03 Juni 2013

Napaktilas Ngeblog

Ngapdet blog lagi tapi bingung mau nulis apa. Kalo gitu mending saya coba tuk menapaktilasi perjalanan sebagai blogger.

Pikiran gue terbang menggunakan mesin waktu ke sekitar 5 taun ke belakang. Dulu, saya bisa dibilang orang yang gaptek (gagap teknologi), tapi sekarang gantek alias ganteng dan intelek hehehehe. Jadi dulu tuh saya ga ngerti internet bro, aslinya. Jangankan internet, waktu belum punya komputer bikin folder aja masih mikir gimana caranya hehe.

Sampe jaman kuliah di semester-semester awal masih belum pernah internetan. Dulu tuh masih jaman chat pake Mirc, sama jaringan sosial friendster. Nah jangankan friendster, dulu email pun kagak punya. Kadang kalo ada tugas kelompok yang kudu nyari sumbernya di internet saya emang ikut ke warnet, tapi cuma jadi navigator doang, cuma ngeliatin doang temen di sebelah yang berselancar di google.

Pas di semester 5, mata kuliah pendidikan kewarganegaraan dosennya cuma masuk sekitar 3 kali kalo gak salah. Setelah itu ga pernah masuk dan hanya memberikan tugas setiap minggunya. Tugasnya suruh cari di internet tentang ini lah, tentang itu lah, dan itu setiap pelajarannya. Akhirnya pulang kuliah pertama kalinya saya ke warnet sendiri. Dengan pengalaman sebagai navigator mulei deh buka mozzila firefox, buka google cari tugas-tugas yang disuruh. Setelah dapet karena waktu itu hobi baca tulisan motivasi mulai cari juga artikel-artikel motivasi.

Ngeliat blog yang isinya artikel-artikel motivasi jadi kabita buat bikin blog, tapi ga tau gimana caranya hehehe. O ia waktu itu juga masih belum tau gimana bikin email. Jadinya setiap tugas yang didapet saya titipin ke temen buat dikirimin ke dosen lewat email.

Lama kelamaan ga enak dong nitip terus, akhirnya mulai buat email iseng-iseng aja nyoba dan bisa. Dari situ mulai deh bikin blog dan iseng-iseng juga dan bisa walau tampilannya masih sederhana banget. Blog pertama saya ya ini, www.rivalardiles.blogspot.com. Waktu dulu diisi artikel-artikel motivasi yang saya tulis sendiri. Udah bikin blog baru bikin facebook yang waktu itu masih baru banget booming setelah itu bikin akun yang lain-lain.

Sejak buat blog mulai sering ngutak ngatik tampilan blog, ngulik-ngulik kode HTML walau gak ngerti.

Sekarang saya juga punya web sederhana yang menampilkan artikel-artikel motivasi, yang beralamat di www.banguninspirasi.com. Pernah juga nyoba nyari duit di internet mulai dari pasang iklan PTC di blog, jadi reseller, dll. Tapi belum menghasilkan sesuatu sejauh ini.

Kamis, 23 Mei 2013

Nyari ilmu di seminar

Sabtu kemaren saya berkesempatan ikut seminar Young enterpreuneur di UPI. Pembicaranya Saptuari Sugiharto yang punya Kedai Digital, yang waktu itu pernah nonton profilnya di Kick Andy. Satu lagi pembicaranya Reza Nurhilman atau Axl ownernya kripik Ma Icih.

Untuk kategori umum tiketnya 50 ribu, saya pun transfer seminggu sebelum acara biar meyakinkan diri saya untuk hadir. Ehhh ternyata pas hari rabunya dapet kiriman email dari Spectrum (sponsor acara) kalo peserta lomba ide bisnis diundang gratis ke acara tersebut. Saya udah terlanjur bayar ya udah lah gapapa.

Sampe di Upi ngider-ngider nyari gedung tempat acara tu seminar. Saya ikut aja kemana orang-orang berjalan ya saya ikut berjalan. Seketika pikiran saya menerawang ke jaman kuliah dulu, udah beberapa taun sih ehehehe jadi berasa masih mahasiswa. Dulu juga sering ngudar ngider di kampus.

Back to topic, Akhirnya ketemu juga tuh gedung tempat acara. Di depannya ada beberapa stand trus ada tempat daftar ulang di depan pintu masuk. Saya pun daftar ulang sambil bilang kalo saya peserta ide bisnis yang udah terlanjur bayar tiket. Tapi tetep sih tu duit ga bisa dibalikin hari itu. tapi gapapa sih yang penting ilmunya.

Begitu masuk ke gedung langsung diarahin sama panitia buat duduk di kursi depan yang ada tulisan VIP gitu. Wahhhh berasa tamu kehormatan, tapi bukan yang baris paling depan banget, kalo itu buat pembicara dkk hehehe.

Acara belum dimulai, masih banyak kursi yang kosong pula. Dipikir-pikir mending ke toilet dulu dah biar rada tenang nanti pas acara. Mulai cari dah toilet di gedung yang mirim pendopo itu. Di depan sebelah kanan keliatan ada tulisan toilet tanda panah ke kanan, saya pun menuju ke sana, tapi ternyata cuma ada satu pintu, dan di depan pintunya ada tanda gambar orang pake rok yang artinya tu toilet cewe. Mata saya nyari-nyari dimana pintu toilet laki-laki di sekitar situ, ternyata gak ada. Dalam benak saya mikir ahhh itu toilet umum kali di dalemnya baru dipisah pintunya. Saya pun masuk dengan langakah ragu-ragu, ehhh tiba-tiba ada akhwat berjilbab keluar dari sanaaaa, walahhhhh ternyata disana gak ada toilet cowo, ternyata salah masuk toiletttt -__-, untung aja cuek. Udah gitu nyari-nyari siapa tau ada di bagian lain gedung itu, ehhh ternyata jauhhh amat ada di sudut kiri depan toilet cowonya heuheuuu.

Acaara pun dimulai, pembicara pertama Saptuari Sugiharto. Gaya bicaranya bener-bener asik, nyeleneh tapi bikin motivasi, sesekali beberapa foto dan video yang menggugah motivasi pun dipertunjukkan di layar yang ada di depan, wahhh jadi termotivasi. Di akhir, dia juga memperlihatkan beberapa orang yang sakit dan dia mengelola lembaga sedekah yang dikasih nama Sedekah Rombongan. Saat itu juga dia minta semua peserta seminar menyumbangkan uangnya di depan untuk disumbangkan ke orang yang membutuhkan. Karena terharu dengan foto-foto orang yang sakit yang ditunjukkan saya pun maju ke depan dengan langkah pasti. Liat di dompet ada 4 lembar uang, ada selembar 100 ribu, selembar 10 ribu, selembar 5ribu dan selembar 2ribu. Kalo dalam kondisi biasa saya pasti pilih antara selembar 5ribu atau 10 ribu buat disumbangin. Tapi gak tau kenapa tangan saya ngambil duit selembar 100 ribuan yang artinya di dompet sisa 17 ribu, tapi rasanya lega banget. Dan saat itu terkumpul sekitar 10 jutaan buat disumbangin.

Pembicara kedua pun Reza Nurhilman alias Axl menceritakan pengalamannya bisnisnya hingga kripik maicih begitu suksesnya dan itu amat memotivasi.

Setelah pulang dari acara, uang di dompet tinggal 17 ribu dan ternyata bensin abis. Ke pom Bensin dulu dah ngisi bensin 10 ribu. Jadi uang di dompet tinggal 7000 rupiah. Tapi sedekah emang ajaib. Nyisain duit yang tinggal 7ribu di dompet ternyata ga lama. Ya, gak lama setelah itu uang di dompet jadi 300 ribu, asli jadi 300 ribu. Soalnya saya ke ATM dulu ngambil duit hehehe.

Tapi yang pasti dateng ke seminar itu menambah energi baru untuk hidup, hayu ahhh sering-sering ke seminar dan praktekin ilmunya :)

Kamis, 16 Mei 2013

Tas tiba-tiba berbulu

Kemaren-kemaren pulang kantor agak malem dikit. Lembur dikit ceritanya mah. Pas pulang rada ujan tuh hari, tapi rintik-rintik doang lah kecil gak perlu pake jas ujan. Set. . .set melesat bersama belalang tempur. Di gerlong adzan Isya terdengar berkumandang, belokin motor dulu dah ke mesjid.

Selesai sholat ujan masih rintik-rintik, tapi males juga pake jas ujan kalo ujan kecil begitu mah. Terus melesat lagi dahhhh eh dijalan laper banget, nih perut bukan cuma keroncongan, dangdutan juga sama kasidahan. Belokin dah tu motor nyari makan dulu.

Menu hari itu baso tahu kuah aja dah yang rada murah, tapi bukan cuanki sih beda. Begitu tuh baso tahu kuah disajikan, asepnya mengepul. Sambil tunggu rada dingin tuangin kecap, saos, sama sambel dikit. Udah gitu makan dehhhh. . . . .

Udah ampir beres makan, kerasa auss nihhh sama rada pedessss. Tapi waktu itu gak mesen minum, hemat budget ceritanya mah secara saya bawa minum botol aqua di tas. Tanpa ngeliat tas, sy gerakin dah tangan kiri buat ngambil minum yang ada di tas yang saya simpen di sebelah kiri saya. Begitu mau ngambil tas et dahhhh. . . kaget gueee. Lah kok ini tas jadi berbuluuuuu. . .!!! Pas ngeliat ehhhhhh ada kucing asik aja meringkuk di atas tas tanpa permisi, kalo mau tiduran bilang dulu atuh cing biar gak ngagetinnnn.





Aduhhh gimana ya, mau ngambil minum ga tega bangunin tuh kucing yang lagi tidur, kalo ga minum peret ni tenggorokan ama pedes, kalo mesen minum keluar duittt dahhhh, lebarrr. Ah diem dulu aja lah.

Ehhh ga berapa lama tuh yang ngejual ngasih air putihhh. Pas makanan udah abis datang dah aer putih, kayanya kasian kali yah liat tampang saya yang keausan ama rada kepedesan. Minum glek glek glek. . . trus bayar di kasir. Nah begitu dah beres bayar tu kucing kemana ya, kok ga ada? tiba-tiba menghilang ditelan bumi. Liat di kolong meja juga ga ada, "Wah jangan-jangan kucing jadi-jadian," secara disana lagi nyetel pilem horor -_-
Ahhh yg penting pulangg dah, dah kenyang.

The end.....

Senin, 13 Mei 2013

E-KTP gak bisa dipoto kopi?? Et dah buset ketumprang

Beberapa bulan lalu gue ama keluarga ke kecamatan yang letaknya et dah jauhh bener. Disana kita ngantri buat bikin e-ktp. Et dahhhh ternyata ngantrinya lama bangetttt, dari pagi ampe siang baru beres malah sempat ngebaso dulu sama jajan laen-laen.

Padahal begitu kebagean giliran gak lama cuma poto doang, sidik jari, dll bentar. Udah gitu pulang nunggu ampe tu e-ktp jadi.




Singkat cerita e-ktp pun jadi. Sekarang udah rada canggih euyyyyy KTP udah ada chipnya, udah ada datanya kaya ATM dan kartu pintar sejenisnya. Tapiii et dahhh beberapa hari yang lalu ada pengumuman dari mendagri kalo e-ktp gak boleh di potokopi. Ettt dah busetttt. . .  ketumprang.

Nyang namanya KTP pan pasti sering ya di poto kopi buat persyaratan ini itu. Kalo E-KTP gak bisa di poto kopi jadi satu tanda tanya besar tentang kualitasnya. Kalo kita bandingkan sama ATM aja kaga pernah rusak tuh meski lecek di dompet kadang jatoh de el el. Ato ngak jangankan ATM, kartu absen di kantor gue aja dulu kaga pernah rusak meskipun udah 2 taon. Meskipun sering jatoh, kotor, kadang kebasahan juga. Malah ada punya temen gue ampe nyemplung WC juga masih bisa dipake :D.

Lah terus kenapa E-KTP di poto kopi aja katanya bisa rusak ??????? Berarti kualitasnya emang rada gak bagus. Dan kalo kualitasnya rada ga bagus wahh bakal ada pertanyaan nih apakah ada praktek korupsi atau enggak?? Tapi mudah-mudahan si enggak ya

Tapi kata peneliti dari LIPI sih E-KTP gak masalah dipoto kopi beberapa kali juga. Yah mudah-mudahan aja begitu, tapi inget gak papa difoto copy ya, jangan dipake buat ngaduk kopi tu E-KTP.