Kamis, 02 Juli 2009

Ayat-Ayat Kehidupan

Alam mengajarkan manusia banyak hal. Dari air kita belajar arti sebuah kehidupan yang selalu memberikan manfaat. Dari angin kita belajar untuk melakukan suatu pergerakan. Dari api kita belajar arti sebuah keberanian. Dari tanah kita belajar untuk Manahan beban kehidupan. Dan dari batu karang kita belajar untuk menjadi seorang yang tegar.

Dari segala bidang kehidupan kita belajar dari alam, mulai dari ilmu pengetahuan, tingkah laku, dan seluruh aspek kehidupan.

Burung-burung menginspirasi orang untuk membuat pesawat, ikan-ikan menginspirasi orang untuk membuat kapal selam, Lebah-lebah mengajarkan kita untuk berorganisasi, sedangkan semut-semut mengajarkan kita untuk bertegur sapa.

Alam ini begitu sempurna. Betul-betul didesain oleh Sang Pencipta Yang Maha Sempurna. Entah berapa banyak jumlah bintang di langit, entah berapa banyak jumlah planet di jagad raya. Dan semuanya beredar di lintasannya masing-masing. Seolah mengajarkan kita untuk senantiasa berada pada lintasan kebenaran. Jika tidak maka akan terjadi suatu kehancuran.

Alam ini merupakan tempat kehidupan. Tak terhitung manfaatnya bagi manusia. Namun apa yang dilakukan manusia, penebangan hutan besar-besaran, pencemaran lingkungan, dan berbagai macam pengrusakan alam lainnya. Belum lagi pengrusakan moral. Mungkin itulah yang membuat alam seolah marah pada manusia dengan berbagai bencana yang terjadi, mulai dari banjir, tanah longsor, sampai gempa bumi dan tsunami. Dan disadari atau tidak, secara langsung maupun tidak langsung, itu semua merupakan akibat dari perbuatan manusia. Dan manusia pula lah yang menjadi korban.

Itulah suatu bukti bahwa apabila manusia melakukan keburukan, maka keburukan yang lebih besar akan datang padanya. Pun sebaliknya, apabila manusia melakukan kebaikan, maka kebaikan yang lebih besar pun akan datang.

Yang pasti banyak sekali makna yang terdapat di alam semesta ini. Yang dapat dibaca dan dilihat dengan mata hati. Makna itulah merupakan ayat-ayat kehidupan.